Thursday 8 October 2009

Muslim dan Yatim

# Manusia itu dilahirkan dalam keadaan muslim, orang tuanyalah yang menjadikan dia Yahudi, Nasrani atau Majusi.

# Islam adalah berserah diri pada Allah, tunduk dan patuh dengan taat kepada-Nya dan berlepas diri dari seluruh kesyirikan dan pelakunya.

# Orang yang masih memiliki keyakinan tentang Laailaaha Illallah meskipun kecil, maka dia akan diambil dari neraka setelah disiksa sesuai dengan dosa yang diperbuatnya.

# Mata yang tidak tersentuh api neraka:
- Mata yang menangis karena takut kepada Allah
- Mata yang berjaga malam dalam rangka menjaga wilayah kaum muslimin, menjaga daerah kaum muslimin

# Tingkatan iman lebih tinggi dari Islam

# Dalam Islam tidak ada istilah "piatu", yang ada hanya istilah "yatim" dan yang dinamakan anak yatim itu jika ayahnya meninggal. Karena istilah "yatim" ini berkaitan dengan orang yang bertanggungjawab dalam keluarga. Ada perbedaan antara yatimnya manusia dan hewan:

- untuk manusia, dikatakan yatim jika orang tua laki-laki meninggal dan anak yang ditinggalkan belum baligh. (Karena bagi manusia, orang tua laki-laki/ayah lah yang bertanggungjawab menafkahi atau menjadi kepala rumah tangga)

- untuk hewan, dikatakan yatim bila induknya (ibunya) meninggal. (Karena bagi hewan, ibunya/induknya lah yang memberi makan mereka).

Segala kebenaran datang dari Allah, dan kesalahan ada pada saya sendiri dan dari syaithan. Allah a'lam.

No comments:

Post a Comment